Tag Archive for: Kuliner Surabaya

Kuliner Kaki Lima di Surabaya yang Top Markotop

Kuliner Kaki Lima di Surabaya yang Top Markotop

Akurasi.idWarung tenda kaki lima menjadi solusi favorit banyak orang saat kelaparan tengah malam. Selain rasanya yang enak dan mudah ditemukan, kuliner kaki lima juga biasanya memiliki harga yang jauh lebih ramah ketimbang restoran.

Kalau kamu berkunjung ke Surabaya, kamu juga akan menemukan banyak warung tenda kaki lima yang menjual aneka kuliner nikmat. Biar gak bingung mau pilih yang mana, berikut 5 rekomendasi kuliner kaki lima di Surabaya!

  1. Rawon Kalkulator 

Terletak di Taman Bungkul, Rawon Kalkulator menjadi salah satu spot favorit anak muda di Surabaya untuk berkumpul. Salah satu alasannya apalagi kalau bukan rawonnya yang juara.

Rawon di warung tenda ini punya kuah yang berwarna hitam pekat dengan potongan daging yang besar dan empuk. Biar makin puas, pelanggan juga bisa minta tambahan lauk berupa telur asin, tempe goreng, paru, plus kerupuk udang.

Alamat: Sentra PKL Tamam Bungkul, Jl. Raya Darmo, Kota Surabaya, Jawa Timur 60241.

Jam buka: setiap hari pukul 08.00 – 22.00 WIB.

Harga: Rp30.000.

  1. Bakso Omen Again

Buat kamu yang bosen sama bakso yang gitu-gitu aja, sepertinya bakso Omen Again cocok buat kamu. Di bakso Omen, varian baksonya beragam. Ada bakso puyuh, bakso biasa, bakso goreng, bakso keju, bakso daging, sampai bakso jamur.

Selain bakso yang beragam, kuah kaldunya juga gurih dan beneran enak. Seporsi bakso berisi aneka jenis bakso pilihan kamu, ditambah bihun, tahu putih, taoge, plus kuah kaldu panas.

Alamat: Jl. Dharmahusada Indah Timur No.44, Kota Surabaya, Jawa Timur 60115.

Jam buka: Senin hingga Sabtu, pukul 16.00 sampai 22.00 WIB (Minggu tutup).

Harga: Rp3.000 – 12.000/bakso.

  1. Bebek Goreng Tugu Pahlawan 

Ke Surabaya belum lengkap kalau kamu belum nyicipin bebeknya. Kota Pahlawan ini memang terkenal banget dengan aneka kuliner bebeknya, salah satu yang jadi favorit adalah warung bebek goreng Tugu Pahlawan.

Warung satu ini terkenal banget dengan nasi bebeknya. Nasi hangat, potongan bebek goreng, plus sambel terasi yang nendang banget rasanya. Daging bebeknya empuk dan gurih sampai ke tulang. Pokoknya enak deh!

Alamat: Jl. Tembaan No.17F, Alun-alun Contong, Kota Surabaya, Jawa Timur 17960.

Jam buka: setiap hari pukul 18.00 sampai 22.00 WIB.

Harga: Rp12.000 – 22.000.

  1. Sop Kaki Kambing Bang Oya 

Udara dingin di malam hari memang paling klop kalau menyantap makanan berkuah hangat. Kalau kamu bosan makan bakso, kamu bisa mampir ke sop kaki kambing Bang Oya. Sesuai dengan namanya, warung tenda ini hanya menjual sup kaki kambing dan sup kaki sapi.

Kaki kambing atau sapi direbus bersama aneka rempah dalam waktu lama agar dagingnya lembut dan kuah kaldunya gurih. Warung sop kaki kambing Bang Oya sendiri baru buka saat matahari sudah terbenam. Tapi ada baiknya kalau kamu datang lebih awal supaya enggak kehabisan.

Alamat: Jl. Kedung Doro No.105, Kota Surabaya, Jawa Timur 60251.

Jam buka: setiap hari pukul 18.00 sampai 24.00 WIB.

Harga: Rp7.000-36.000.

  1. Nasi Cumi Pasar Atom 

Buka dari tahun 1917, Nasi Cumi Pasar Atom adalah salah satu kuliner legendaris di Surabaya. Meski tempatnya hanya berupa warung tenda, rasa nasi cumi di tempat ini jelas enggak bisa diremehkan.

Ada tiga pilihan nasi cumi yang bisa kamu coba. Pertama, nasi cumi biasa yang terdiri dari nasi, cumi, dan peyek udang. Nasi campur yang berisi nasi, cumi, peyek udang, empal, dan telur. Terakhir yaitu nasi komplit yang berisi nasi, cumi, peyek udang, empal, telur, babat, usus, dan paru. Lengkap banget kan?

Alamat: Jl. Waspada No.30, Bongkaran, Kec. Pabean Cantian, Kota SBY, Jawa Timur 60161.

Jam buka: setiap hari, 24 jam.

Harga: Rp30.000.

Meski harga makanan di warung tenda lebih murah, rasa makanannya enggak kalah kok dari restoran. Enggak percaya? Buktiin aja sendiri! (*)

Editor: Redaksi Akurasi.id

Sumber: Idntimes.com

 

 

 

Resep Kue Spikoe Surabaya, Lezatnya Tak Pernah Pudar

Resep Kue Spikoe Surabaya, Lezatnya Tak Pernah Pudar

Akurasi.id – Siapa sih yang gak tahu kue kuno khas Surabaya? Ya, kue spikoe atau kue lapis surabaya ini disukai semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Saking terkenalnya, kamu bisa menemukan kue spikoe di mana saja. Mau tahu resep kue spikoe Surabaya?

Namun, jika kamu penasaran ingin mencoba membuatnya sendiri juga bisa. Berikut resep kue spikoe Surabaya yang bisa kamu coba di rumah. Cocok jadi teman ngopi atau nge-teh. Dilansir dari idntimes.com, Sabtu (16/10/2021).

  1. Bahan-bahan yang dibutuhkan

Bahan-bahan:

  • 120 gram gula
  • 75 gram margarin
  • 50 gram mentega
  • 45 gram tepung terigu
  • 15 gram tepung maizena
  • 8 butir kuning telur
  • 1 butir telur
  • 1 sendok makan susu bubuk
  • 1 sendok makan kental manis
  • 1 sendok teh minyak goreng
  • 1 sendok teh mayones
  • 1/2 sendok teh vanili
  • 5 gram cokelat bubuk, beri sedikit air panas hingga mengental
  • selai stoberi secukupnya
  1. Ayak tepung

Pertama, campurkan kental manis, mayones, dan minyak goreng dalam wadah. Aduk rata, lalu sisihkan. Ayak tepung terigu, vanili, dan susu bubuk.

  1. Buat adonan kue spikoe

Selanjutnya, kocok telur dan gula sampai putih dan kental. Tambahkan campuran tepung terigu tadi, kocok sebentar. Masukkan campuran mayones, kocok kembali.

Lelehkan margarin dengan mentega, lalu tuangkan ke adonan. Aduk merata. Pastikan semua campuran benar-benar tidak ada yang terpisah, ya. Setelah itu, bagi adonan menjadi tiga, beri pasta cokelat di salah satu bagiannya.

  1. Panggang kue spikoe

Siapkan loyang bersekat, olesi dengan margarin dan beri kertas roti. Tuang adonan ke dalam loyang, lalu panggang selama kurang lebih 25 menit dengan suhu 200 derajat Celsius.

Setelah dipanggang selama 25 menit, tusuk adonan kue dengan lidi untuk memastikan kematangannya. Jika tidak basah, berarti kue sudah matang. Dinginkan.

  1. Cara penyajian dan tips

Langkah terakhir, olesi sisi atas kue dengan selai stroberi, lalu tumpuk dengan warna kuning, cokelat, kuning. Potong sesuai selera.

Resep ini menggunakan mayones agar kue spikoe lebih moist. Jangan terlalu lama mengocok campuran tepung, mayones, dan mentega, agar kue spikoe tidak bantat. Kocok asal rata saja.

Meski membuatnya agak sulit untuk pemula, tapi rasanya dijamin mantap banget. Selamat mencoba dan semoga berhasil, ya! (*)

Editor: Redaksi Akurasi.id

Sumber: Idntimes.com

Rekomendasi Angkringan di Sekitar Unesa Ketintang, Surabaya

Rekomendasi Angkringan di Sekitar Unesa Ketintang, Surabaya

Akurasi.idAngkringan khas Yogyakarta dapat menjadi salah satu solusi untuk nongkrong dan nyemil yang enak dan murah. Apalagi buat kamu mahasiswa yang dituntut untuk berhemat setiap hari. Berikut adalah 5 rekomendasi angkringan di sekitar Unesa (Universitas Negeri Surabaya) Ketintang, Surabaya. Dilansir dari idntimes.com, Rabu (06/10/2021).

  1. Angkringan Wongsojoyo, angkringan sekaligus perpustakaan

Berada di sebuah Pujasera yang cukup luas, angkringan ini dapat dengan mudah ditemukan. Tempatnya juga cukup strategis karena terletak di perempatan belakang kampus unesa ketintang. Angkringan Wongsojoyo 2 yang terletak di Jl Ketintang Madya No.92A – Surabaya ini memiliki menu khas angkringan yang cukup lengkap. Mulai kopi, teh hingga wedang dan makanan seperti nasi kucing, nasi tongkol, sate usus, telur puyuh, tahu bacem ada semua. Selain itu, mereka juga menyediakan kopi dan beberapa kudapan lain.

Salah satu keunikan angkringan ini adalah mereka menyediakan beberapa buku dengan berbagai genre memenuhi sisi tepi gerobak bak perpustakaan. Buku tersebut dapat dengan bebas dipinjam oleh pengunjung. Saat ini Angringan Wongsojoyo 2 telah buka kembali dengan jam operasional baru yang menyesuaikan dengan kondisi PPKM, yaitu pukul 2 siang hingga 9 malam.

  1. Angkringan 17, tempat yang cocok buat kamu pecinta pedas

Angkringan 17 berada di Jl. Ketintang Baru III No. 14 Surabaya. Suasana angkringan ini nyaman walau tempatnya cukup kecil karena berlokasi di depan halaman bekas cafe. Menu yang paling direkomendasikan dari angkringan ini adalah teh tarik dan kopi. Bagi kamu pencinta pedas, tempat ini sangat cocok banget. Mereka menyediakan berbagai varian sate dengan cita rasa yang pedas.

  1. Angkringan Asli Jogja Tiga Ceret

Seperti angkringan pada umumnya, tempat ini memiliki varian menu yang cukup lengkap dan murah. Tempat duduk yang disediakan cukup luas, ada indoor dan outdoor. Meskipun cukup luas, bagian indoor angkringan ini cukup membuat gerah pengunjung, apalagi jika kondisi angkringan sedang ramai. Maka dari itu antara indoor dan outdoor tidak diberi sekat sehingga angin bisa masuk.

Didesain cukup sederhana, angkringan di Jalan Ketintang No.115, ini dimodel lesehan dengan diberi jarak antar satu meja dengan meja lainnya. Hal ini juga salah satu bentuk upaya untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Angkringan ini cukup nyaman untuk dijadikan tempat berkumpul dengan teman-teman. Ditambah lagi penjualnya juga ramah dan sering mengajak pembeli untuk bercanda.

  1. Menyediakan wifi, Angkringan Oblek cocok dibuat ngerjain tugas

Sebelum hadir di Ketintang, Angkringan Oblek memiliki beberapa cabang di Kota Sidoarjo. Terletak di Jl.Ketintang Madya no.133, angkringan ini memiliki beberapa spot tempat duduk.

Jika kamu datang beramai-ramai, kamu dapat memilih tempat duduk di area outdoor karena lesehan dan dapat menampung banyak orang. Angkringan ini dilengkapi dengan wifi yang cocok buat kamu yang sedang ngerjain tugas.

  1. Omah Angkringan, ngopi serasa di rumah sendiri

Berbeda dengan beberapa angkringan sebelumnya, Omah Angkringan berada di sebuah ruangan seperti dalam rumah. Tempat duduk yang disediakan juga lain, yaitu dengan bangku dan meja yang berbahan dasar kayu.

Menunya pun lebih variatif. Angkringan yang terletak di  Jl. Ketintang Barat I No.2 ini menyediakan berbagai menu seperti martabak, risoles, pisang keju, dan lain-lain. Namun Omah Angkringan ini tetap menghadirkan suasana angkringan khas Jogjakarta dengan mendesain makanannya pada meja dengan piring yang terbuat dari rotan dan disinari dengan cahaya lampu yang berwarna kuning. (*)

Editor: Redaksi Akurasi.id